List Organisme Laut Udang


No spesies author spesifikasi
1 Alpheus lottini Guerin, 1830 Individu Alpheus lottini mudah dikenali melalui tubuhnya yang memipih, warna oranye sampai merah disertai garis tebal hitam di bagian punggung mulai dari karapas sampai abdomen, tangan yang bercapit terdapat bintik-bintik warna merah tua.
2 Alpheus paracrinitus Miers, 1881 Pasangan kaki pertama berukuran besar namun tidak sama besar. Capit yang terbesar umumnya dapat mengeluarkan bunyi "klik" yang keras sebagai sarana untuk menghalau lawan.
3 Alpheus sp Udang caridea dengan kaki jalan pertama yang membesar tetapi tidak sama besar dan mempunyai capit. Sedangkan kaki kedua dan seterusnya lebih kecil, serupa dan tidak bercapit. Pada capit yang besar terdapat jari yang dapat digerakan (dactyl). Dactyl ini mempunyai semacam alat tambahan seperti sumbat yang dapat tepat menutup cekungan pada jari yang tidak dapat digerakan (pollex). Bila dactyl dibuka maka cekungan pada pollex akan tertutup dan mengeluarkan bunyi "klik" yang cukup keras, sehingga udang ini disebut sebagai "pistol shrimp". Bunyi tersebut digunakan sebagai sarana untuk menakuti predatornya.
4 Hymenocera picta Dana, 1852 Udang ini mudah dikenali dari pola warnanya yang indah pada dasar tubuh warna putih serta kaki jalan yang kedua sangat melebar. Alat mulut dan chelipednya juga sangat sempurna. Meskipun ukuran tubuhnya kecil tetapi Hymenocera picta merupakan predator yang rakus terhadap bintang laut seperti dari genus Fromida, Nordoa, Linckkia, dan Acanthaster. Memangsa bintang laut dengan cara membiusnya yang di lanjutkan dengan membalikan bintang laut dan mulai memangsanya melalui bagian yang terbuka pada tangan bintang laut, misalnya ambulacral groove. Selalu dijumpai berpasangan.
5 Macrobrachium rosenbergii Kaki jalan yang kedua leibh panjang daripada yang pertama dan bercapit. Pada udang jantan, kaki tersebut lebih panjang dan lebih kuat daripada betina, bahkna melebihi panjangnya.
6 Metapenaeus ensis de Haan Merupakan udang Penaeus berukuran sedang dengan panjang total, tidak termasuk rostrum, 10-15 cm. Permukaan karapas bergelombang tidak beraturan; bagian yang cekung ditumbuhi bulu atau rambut, bagian yang menonjol licin.Rostrum lurus, terdapat 8-9 gigi pada bagian atas, tidak bergigi pada bagian bawah. Berduri pada gastric, antena dan hepatic. Ekor tanpa duri pada sisi sisinya. Terdapat duri pada basis dari kaki jalan 1 sampai 3 dan pada ischium dari kaki jalan 1. Pada individu jantan, terdapat tonjolan pada coxa dan merus dari kaki jalan kelima.
7 Panulirus ornatus Fabricius, 1798 Udang karang yang mempunyai ruas abdomen yang halus dan tanpa alur-alur transversal. Warna tubuh sangat indah, karapas berwarna biru dengan duri-duri kuning sampai merah. Ruas-ruas abdomen mempunyai garis gelap lebar dan di setiap sisi pinggirnya terdapat bulatan warna putih. Kaki-kakinya terdapat totol-totol warna hitam dan putih. Hidup di bawah bongkahan batuan karang mati. Kehidupan anakan udang karang Panulirus ornatus ini sangat membutuhkan keberadaan padang lamun sebagai tempat perlindungan dan mencari makan.
8 Penaeus monodon Fabricius Merupakan jenis udang Penaeus terbesar, panjang total termasuk rostrum dapat mencapai lebih dari 30 cm dan merupakan jenis yang penting di "Indo-West Pacific". Pada karapas tidak terdapat lekukan pada tonjolan tengah bagian atas, lekukan sisi dangkal dan hanya terlihat jelas pada setengah bagian atas. Pada individu muda warna abu abu sangat menonjol dengan garis mendatar berwarna kuning sepanjang sisi bawah setiap ruas perut.
9 Penaeus indicus H. Milne Edwards Merupakan jenis yang khas untuk udang Penaeus, mempunyai panjang karapas 3 cm. Warna dasarnya adalah putih kekuningan dihiasi dengsn corak tidak beraturan berwarna hijau tua; lempengan rostrum dan tonjolan di daerah punggung berwarna coklat keunguan; pada bagian tepi dari uropod berwarna coklat kemerahan dan ditumbuhi oleh bulu atau rambut berwarna krem. Rostrum lebih panjang dari karapan dengan 7 atau 8 duri pada bagian atas dan 4 sampai 6 duri pada bagian bawah; tidak terdapat tonjolan berbentuk segitiga pada bagian atas. Tonjolan antenna memanjang sampai melampaui gigi epigastric; tonjolan postrostral berakhir pada 1/5 atau1/6 dari panjang bagian bawah karapas.
10 Penaeus joponicus Bate Merupakan jenis udang Penaeus yang sangat penting di perairan Jepang dan telah dibudidayakan pada areal yang luas di Jepang bagian selatan. Udang ini dicirikan oleh adanya garis lebar melintang berwarna coklat tua pada karapas dan garis lebar melintang pada setiap ruas perut. Pada bagian sisinya terdapat lekukan yang dalam, lebih sempit dari tonjolan yang berada ditengah, memanjang sampai hampir mencapai tepi atas karapas.
11 Periclimenes soror Nobili, 1904 Tubuh udang Periclimenes soror di tandai dengan garis memanjang pada bagian punggungnya. Rostrum besar dan pada bagian permukaan atasnya dapat 10-11 gerigi. Hidup komensal pada permukaan bintang laut (Achanthaster, Culcita, Choriaster, Linckia dan Protoreaster serta teripang Boschadsia argus. Warna tubuh udang ini sangat menyesuaikan dengan inangnya, pada foto di bawah di jumpai hidup di permukaan tubuh bintang laut Protoreaster lincki.
12 Stenopus hispidus Oliver, 1811 Permukaan tubuhnya ditutup dengan duri-duri kecil, pasangan ketiga kaki jalannya membentuk cheliped yang sangat besar. Tubuh dan cheliped mempunyai warna merah dan putih berselang-seling. Umumnya sembunyi dalam celah-celah bebatuan atau berada di tempat terbuka sambil menggerak-gerakan antennanya yang panjang dan berwarna putih tersebut untuk menarik ikan agar mendekatinya. Setelah ikan mendekat selanjutnya antenna tersebut di usap-usapkan ke tubuh ikan agar ikan diam. Bila ikan sudah diam udang ini segera naik ke tubuh ikan untuk mencari parasit yang menempel pada tubuh ikan tersebut. Sering di jumpai berpasangan.